Waspada adalah Harus!

Kecanggihan teknologi informasi yang berkembang pesat tidak hanya berdampak positif bagi kehidupan tapi juga sebaliknya. Sebenarnya kita mahfum akan hal ini, namun kerap kali kita alpa hingga sesuatu menimpa kita. Tiga hari lalu, tepatnya Selasa tanggal 29 Juni 2010, saya menerima 2 lembar faximili dari BAN PNFI Jakarta, seperti itulah sang penelpon menyebutkan nama kantornya. Fax itu berisi undangan Lokakarya Sosialisasi Akreditasi Pendidikan Nonformal dan Informal yang akan berlangsung di Hotel Bidakara, Jakarta. Sebagai staf administrasi, saya segera menyampaikan isi fax tersebut kepada Kepala SKB, yang pada saat itu tengah menghadiri Rapat Raperda Pendidikan di DPRD Kabupaten Balangan.



Sepulangnya beliau, barulah konfirmasi kegiatan tersebut dilakukan. Setelah menghubungi contact person yang ada di lembaran fax, beliau pun memutuskan untuk melakukan konfirmasi kepesertaan (yang tertulis terbatas bagi 100 orang). Ketidaklaziman terjadi ketika pengundang (yang mengaku bernama H. Amri) meminta nomor rekening SKB untuk mentransfer sejumlah dana yang konon katanya diperuntukkan bagi peserta. Karena hal itulah, Kepala SKB merasa perlu memastikannya. Beliau pun menghubungi salah seorang rekan beliau di Direktorat Kesetaraan, yang menyarankan untuk membuka website Depdiknas/BAN PNFI. Dan hasilnya ketika beliau meminta saya membuka website itu adalah seperti yang akan rekan-rekan baca di Press Release yang dikeluarkan BAN PNFI ini.


Alhamdulillah, tidak ada yang menjadi korban dalam upaya penipuan ini. Hal ini juga jadi pengingat bagi kita semua, karena kita tidak pernah benar-benar tahu sudah secanggih apa cyber crime yang ada di dunia maya saat ini, maka waspada adalah harus hukumnya. Setuju dengan saya?

Category:

2 komentar:

asti mengatakan...

sukurlah....:)
pabila nih adminnya ke amuntai?

admin mengatakan...

iya, insting sidin bagus sih:)
uhm.., ke amuntai ya? kapan yah?..:p